suka suka, karena ini punya saya
blog ini hanya catatan kecil dan ungkapan luapan emosi seorang remaja absrud yang beranjak dewasa. keep support your local movement!! enjoy~
Senin, 19 Agustus 2013
Sabtu, 06 Juli 2013
Lelaki-lelaki Setengah Sejati
Senin pagi, ya hari dimana dia
adalah korban umpatan dari setiap orang. Bagaimana tidak? Dia adalah penyebab
utama putusnya hubungan orang-orang dengan hari libur mereka masing-masing.
Tapi,
tak seperti biasanya. Senin pagi ini kurasakan begitu bersemangat, karena ini
adalah hari pertama dimana aku menginjakan kakiku di Sekolah dengan status
murid jenjang tertua. Ya, sebagai kelas XII. mengapa aku begitu bersemangat?
Karena aku tahu teman-teman tercintaku masih akan mendampingiku setahun kedepan
lagi di masa putih abu terakhir ini. Ya, kebijakan sekolah untuk tidak
memisahkan,mencampurkan, atau mengacak susunan setiap murid di kelasnya. Jadi
susunan wajah-wajah teman-temanku masih sama. Masih bersama mereka kembali akan
ku jalani 1 tahun terakhirku sebagai anak sekolah.
Teman-temanku
sangat beragam sekali, sifat maupun nasibnya. Beragam sekali, kita mulai dari
teman sebangkuku Ahmad Agie Faishal. Seorang anak pemberani menamakan dirinya
power ranger merah, sangat senang dengan warna merah,senang sekali dengan sepak
bola, futsal, menggebuk “bedug inggris”, dan tentunya makan-makan. Sifatnya
pemalu untuk bertanya, tapi rasa ingin tahunya sangat besar sekali. Teuing kumaha
urang ge teu kaharti. Sedikit keras kepala, kadang tak mau kalah tapi kadang
pula rela mengalah, terutaman untuk calon istrinya tercinta. Ciyeeeeee-_-“ Tapi
Agie adalah sosok pria yang mempunyai kesetiakawanan yang sangat tinggi,
loyalitas terhadap janji dipegang teguhnya. Kerjasamanya sangat patut
diandalkan, begitupun kerjasama dalam kenakalan remaja. hahahahaha
Yang
kedua, ada Ahmad Waesul Qorni. Remaja yang dewasa terlalu lambat tapi
pendewasaannya sangat cepat ini adalah sesosok pemimpin bermulut dingin, tak
pernah banyak bicara bahkan jarang sekali berbicara. Yang aku suka dari ini
anak adalah dia pandai memasak, yes! Masakannya selalu enak, yang paling saya
suka adalah GODEBLAG!! Wohoo kapan kita pesta godeblag lagi? Tidak hanya itu,
dia cekatan dalam bekerja, tetapi sedikit malas jika dihadapkan dengan pelajaran.
Mungkin prinsipnya “skill of life is more than improntan than education”
mungkin itu juga, teuing tapi ketang. Rumahnya pun menjadi base camp kami,
tempat penampungan tinggal kami. Dia rela kamarnya menjadi tempat pelampiasan
seluruh keluh kesah lelah kami selaku teman-temannya, ya itulah sifat
kesetiakawanan gomed yang begitu sangat tinggi terhadap kami sebagai temannya,
big respect for you bro!
Orang
ke-3 adalah teman sebangkunya gomed, yak betul sekali. Dialah sang kapten Arief
Rifaldy. Banyak bicara, suka tidur, pemalas tingkat dewa, dan tak pernah punya
rasa tega untuk memanfaatkan setiap temannya. Eits! Tunggu dulu itu hanya
sedikit sifat jeleknya. Bocah absrud yang tak punya rasa malu ini sangat loyal
sekali terhadap janji,pertemanan, bahkan hutang. Hahaha ya walaupun dia suka
memanfaatkan kami dengan sesuka hatinya, yang aku suka dari dia adalah dia pun
akan sangat rela dengan sepenuh hati jika kami memanfaatkan dirinya untuk jasa
apapun sesuka hati kami. tanpa rasa mengeluh tanpa basa-basi, itulah sifatnya.
Suka sekali melancong, pengennya itu bocah main keluar kota, makan dengan
“gratis”. Sisi positifnya adalah, kalian jangan pernah takut untuk bermain
kemanapun tanpa memiliki uang yang banyak kalau sama dia. Ya, sifat iritnya
bisa membuat kita ikut-ikutan irit. Walaupun kita keluar kota, uang yang kita
keluarkan taakan terlalu banyak jika dengan dia. Dan satu lagi, jika dia
mengajak makan dan kita tak punya uang, jangan takut karena dia selalu bilang
“jang naon aya babaturan?” heeuh teu bol? Haha. Yang saya kasihan dari dia
adalah, setiap dia mencintai wanita setengah hati saja, dia selalu berhasil
jadian dan akhirnya putus tiba-tiba. Tapi jika dia mencintai wanita dengan
sepenuh hati, tak pernah pula dia merasakan jadian dengan wanita itu. Kasihan
memang.
Selanjutnya,
kali ini datang dari si Rian Alfian yang lebih enak jika kamu memanggilnya
dengan sebutan “Benet”. Pengalaman dia di organisasi sangat bermanfaat untuk
mengorganize segala acara yang ingin kami buat. Dia selalu punya cara untuk
membuat gampang ketika kita menemui kesulitan saat sedang mengadakan acara,
baik acara kecil-kecilan maupun acara besar. Tak pernah sulit untuk membelikan
makanan, minuman, dan pinjaman uang, jahilnya minta ampun tapi. Selalu ada saja
bahan menertawakan orang lain. Tapi sayang, akhir-akhir ini saat dia punya
pacar seperti menjadi seret kantongnya itu, sedikit pelit pada kami. kadang
selalu kabur menemui pacarnya jika sedang ada acara kumpul dengan kami. sampai
ada do’a yang terbersit dari teman kami onai, dia bilang “net, mun maneh pelit
keneh wae mah euy ku urang doakeun siah sing jadi jomblo sauumur hirup! Mening
keneh maneh jomblo euy net!”
Setelah
si benet, ya sekarang itu tadi si onai sang tukang cukur gratis. anak gunung
yang mungil ini sifatnya sangat bertolak belakang dengan postur tubuhnya, ya
dia selalu berfikiran dewasa dan menyikapi secara dewasa segala permasalahan
yang kami hadapi. Walaupun “ngomongna sok bari poporongos, tara kalem!” -_-. Setia
kawannya pun sangat tinggi, selalu mau jika diminta mengantar kemanapun. Hanya
saja, dari dulu ia mempunyai obsesi terhadap satu wanita dan sampai sekarang
obsesinya belum padam. Dan sampai sekarang pula obsesisnya itu belum bisa jadi
kenyataan. Kasihaaaaan :’)
Kini
giliran 2 anak yang duduk paling belakang, pertama ada Rudi Maulana Anwar,
biasa di panggil bang rud, kalau sama si Agie sih kadang di panggil bang roy,
tau dah tuh kenapa. Pria ini mempunyai darah seni yang tinggi, dimulai dari
permainan gitarnya yang hebat, lukisannya yang ciamik, serta seni cintanya
yaaaang... ah sudahalah haha. Anak ini sedikit rajin, rajin maen basketnya tapi
da sebenernya mah. Tah terus kalau belajar pun dia mempunyai semangat yang
tinggi, tapi kadang semangat untuk tidur di dalam kelas saat pelajaran
berlangsung pun lebih tinggi.
Yang
kedua ada Noviagy Nur Aripan Pangestu, ini anak sih sedikit lieur, sebenernya
jarang ngumpul sama kami sih. Tapi kalau sudah ngumpul itu looh jadi yaaa biasa
aja sih sebenernya mah da gada yang aneh. Ini anak sangat suka sekali dengan
musik keras, terutama metal, grindcore, hardcore. Dan sangat menggilai musik
yang lebih keras, ya depapepe :D yang paling penting itu ya dia sangat lieur
anaknya. Kata yang paling lucu yang pernah di ucapkannya adalah “Allohu
akbaaaar” tapi pake nadanya, dan gambaran yang paling lucu yang pernah tergores
dari jari jahilnya ya gambar salah satu guru kami. hahahaha gambarnya upload
tong bro?
Pindah
barisan, sekarang ada Arifal Faozi Jaelani. Anak theater ini kadang suka
membawa sandiwara kedalam kelas. Kelas kadang menjadi rusuh gara-gara anak ini.
Tapi, anak ini pun mempunyai kesetiakawanan yang sangat tinggi pula, tapi kalau
ada janji ngaretnya minta modar. Sayang dia sering sakit-sakitan jadi jarang
masuk kelas, tetapi dia adalah sosok orang yang sangar kreatif, walau kadang
kreativitasnya itu gila sekali. Kami paling sebla ketika terlontar kalimat “tuh
da ka urang mah eweuh nungajakan” dari dirinya, madafakaaaaaa!!
Yang
sebangku dengan arifal ada Ramdhani Abdul Jabar, seorang seniman masa depan,
komikus terhebat sepanjang masa sejagat ipa opat. Pendiam, pemalu, tetapi
kadang tingkah lakunya itu tak pernah tau malu. Sedikit gila, kalau seuri tara
aya suaraan, dan kata si frizky kalau ngomong itu kaya lips sing haha. Walau
begitu dia adalah sosok pria yang baik hati, sayang terhadap orang tuanya, kami
selaku sahabat tercintanya, dan seorang cewek yang sekaraang menjadi pacarnya.
Hebat bro!
Setelah
mereka kini giliran si Fachry Purnama Siddiq yang sebetulnya lebih pantas di
panggil maho. Pria yang mengaku dirinya ganteng padahal sial banget. Sangat
pemalas, manja, dan banyak omong. Tapi kadang menjadi sosok menyenangkan ketika
di ajak curhat, bercanda. Mun keur sadar ketang eta ge hahahaha
Selanjutnya
ada trio komputer yaitu Kakung as Hardware, Reza as Software, dan Fikri as
Underware. Haha ya kakung adalah doctor komputer dibidang hardware, reza adalah
doctor komputer yang kemampuannya tak pernah diragukan lagi di bidang software,
kalu si fikri dia jago design grafis, editing photo dan video, dan juga
pengoleksi.... ah sudahlah~ haha. Mereka sangat setia kawan, terutama di
tingkat doctor komputer itu sendiri. Tapi mereka pun tak pernah segan jika kami
meminta bantuan pada mereka, sigap, cepat, dan lemot kadang-kadang hahaha
Terakhir,
ada pria ganteng tapi mubadzir kegantengannya. Ya si Mochammad Galih Aditya,
sesosok pria yang pernah gagal dalam bercinta, itu yang menyebabkannya dia
samapi sekarang belum pernah pacaran lagi. Walau banyak wanita yang menunggu,
wanita yang mau, dan banyak wanita cantik yang dekat dengannya, gatau kenapa
dia tak pernah mau menjadikan salah satu dari mereka menjadi pacarnya. Homo
kali ya tu anak?-_- Galih adalah pria baik hati yang terkadang kalau stresnya
kumat bikin gempar anak satu kelas. Lelaki yang sangat mencintai si gatot kaca dan
pretuk(baca: motornya) Jagonya Android sampai battrey hapenya hamil dan
terpaksa di rujuk ke samsung center rumah sakit bandung electronic centre. Tak
pernah absen kumpul tapi ngaretnya setengah mati. Sukanya pergi keluar kota
tapi tak pernah mau makan nasi. Tak pernah bisa di tebak apa yang dia mau. Yang
saya senang dari dia adalah tak pernah menolak jika dia saya minta mengemudikan
motor saya. Pria setrooooong!!!
That’s
the best youth man I’ve ever meet on my highschool. Pria-pria setengah sejati
yang semangatnya takan pernah mati. How about me? Yes it’s your turn to judge
for my self. I can’t judge my self. But as a rational man, yes you can!
Ini
baru teman-teman pria saya, teman-teman wanitanya akan menyusul ceritanya,
karena terlalu loba dan rumit sekali tingkah-tingkahnya. Hahaha however, know I
feel so missing them, all my classmate in my high school. I hope can see you
soon guys. Miss you soooo!!
Rabu, 05 Desember 2012
Like Father Like Son - Sudah
takan terulang ceria warnai hatiku
berusaha ceria warnai hari
harus kita lupakan tentang kisah kita
perjalan panjang lewati hari yang tak mungkin kembali
takan terulang ceria warnai hatiku
berusaha ceria warnai hari
sudah lupakan saja perjalanan itu
biar waktu yang membasuh luka yang lalu
takan terulang ceria manjakan hariku
berusaha ceria lewati hari
biarkan semua ini, menjadi sebuah kisah kehidupan
biarkan kisah ini, mengalir di dalam ingatan
dan takan terulang ceria warnai hariku
berusaha ceria lewati hari
sudah lupakan saja lah perjalanan itu
biar waktu yang membasuh luka luka
luka yang lalu.......
Selasa, 04 Desember 2012
Jumat, 30 November 2012
Dari Hati
Oleh : Ravli Kurniadi (XII IPA 4)
“Api! Bangun
kamu! Mau sekolah ga? Lelet banget sih, cepetan mandi sana!” mamanya api sedah
menggerutu saja melihat anaknya yang susah bangun tiap pagi. Ya Api, seorang
remaja absurd yang sedikit malas gila tapi gaya, selalu susah bangun di pagi
hari. Waktu di pagi itu tesara cepat sekali berlalu. Tak terasa kedua jarum jam
menunjuk angka 6, Api sedang dalam perjalanan menuju sekolahnya.
Duduk
di angkutan umum dengan berkutat mengoprek
handphone bututnya. Yaa, tidak lain tidak bukan dia hanya tweeting saja. Tidak mungkin dia sms-an, karena Api hanyalah jomblo
kronis yang lagi akut sekarang. Tak terasa angkutan umum yang Api naiki telah
sampai di pintu gerbang sekolah. Terperangah dengan tatapan kosong dia melihat
cewek incaran Api berjalan berdua dengan pacar barunya. “Haaah??!! Kok?
Aduuuuh.” Lemas Api melihat hal tersebut. Cewek cantik yang sekian lama telah
dekat dengannya, kini berada di gandengan pria kece seantero jagat sekolahnya.
“Apa pria absurd kaya gue gak boleh dapet cewek cantik nan baik hati kaya dia?
Padahal dia deket banget sama gue berabad-abad. Tapi ko dia lebih milih cowok
yang baru aja deket sama dia? Tanpa berfikir dia cowok yang baik atau ngga buat
dia?” Api mendongkol panjang lebar.
Dengan
perasaan yang kalut, Api masuk kelas. Dapat ditebak bahwa teman-teman
sekelasnya mengolok-olok Api dengan tawa puas mereka. Api hanya bias pasrah
lapang dada saja meratapi penderitaanya dipagi hari itu.
Bel
istirahat pun berbunyi, perasaan satu kelas semuanya sama. Perasaan mereka
seperti baru saja bebas dari penjara tahanan perang Guantanamo karena guru
Fisika mereka baru saja keluar. Tak di sangka handphone Api bergetar tanda sms
masuk, yang lebih tak di sangka lag isms itu datangnya dari cewek yang tadi
memnyebabkan Api kalut di pagi hari. “Kamu di mana? Temuin aku di depan perpus
sekarang. Thanks’s.” itu isi sms dari cewek itu. Ternyata cewek itu menemui Api
untuk bercerita semuanya. Ia menceritakan bahwa ia telah jadian dengan cowok
itu. Dan cewek itu minta maaf sejadi-jadinya pada Api. Dia merasa bersalah
banget dengan apa yang api lihat tentang dia di pagi hari itu. Tapi Api
menerima kekalahannya dengan pasrah, memang dia kalah telak dibanding cowo itu.
Hari
berganti hari dengan cepatnya, tetapi keadaan masih tetap sama. Dan, kedekatan
Api dengan cewek itu tak pernah berubah, tak peduli dengan status si cewek yang
telah menjadi pacar orang itu. Malahan lebih deket dari sebelumnya, isa di
sebut “Hubungan Tanpa Status” remaja jaman dahulu kala bilang seperti itu.
Sampai
akhirnya, terjadi suatu masalah tentang hubungan cewek itu dengan cowoknya. Salah
satu penyebabnya yaitu kedekatan cewek itu dengan Api. Tetapi bukan itu saja,
ternyata menurut kabar yang beredar, cowoknya sering membohongi cewenya. Hal
yang disayangkan pun terjadi. Mereka putus.
Tetapi
hal lebih aneh pun terjadi. Setelah mereka putus bukannya Api dan cewek itu
semakin dekat dan mendekati jadian, tetapi semakin jauh sering berselisih dan
akhrinya sekarang seperti ingin pergi dari satu sama lain. Terutama dimulai
dari cewek itu, entah apa alasan yang ada di benaknya itu. Hingga akhirnya kini
mereka benar-benar jauh. Dengan berat hati
Di
suatu hari yang lain, guru B.indonesia menyuruh murid kelas Api untuk membuat
cerpen. Api yang pemalas dan selalu mentok di inspirasi. Dia menunda-nunda
mengerjakan tugas cerpen tersebut. Hingga deadline pun tiba, ia sangat stress
menghadapi tugas ini tanpa ada inspirasi sedikitpun, di tambah hati dan otaknya
yang masih kalut tentang cewek yang sekarang hilang darinya.
Di
depan computer bututnya ia duduk, mulai mengetik sesuatu. dan akhirnya
tersusunlah sebuah cerpen tentang semua yang dialaminya. Cerpen tentang dia
yang mentok tak punya ide saat diberi tugas menulis cerpen oleh gurunya,cerpen
tentang gadis yang hilang dari dirinya dan kejadian yang dialaminya tentang
gadis itu. Sebuah cerpen yang datang dari hatinya.
Kamis, 18 Oktober 2012
Langganan:
Postingan (Atom)